· akademi pembelajaran · 3 min read

Bagian 9: Analisa Teknis – Formasi harga

Hari ini, kita akan membahas tentang formasi harga yang dapat di-trade dengan cukup mudah. Ada begitu banyak jenisnya dan meskipun tidak muncul sesering supports dan resistances, baik untuk mengetahui sesuatu tentang mereka, jadi kita bisa mengantisipasinya. Formasi ini muncul di semua jenis aset, seperti komoditas dan forex.

Formasi yang akan kita bahas adalah: double bottom, double top dan head dan shoulders.

Double bottom / Double top

Ini bisa jadi formasi yang paling terkenal yang dapat di-trade beberapa kali dalam sehari (menggunakan rentang waktu M5). Formasi double top artinya harga memantul dua kali (atau lebih) dari satu level resistance. Aturan umum berlaku bahwa semakin memantul harganya, semakin kuat sinyalnya terhadap trade dan pada pembalikan arah trend.

Trade PUT dapat dimasuki tepat saat pemantulan terjadi. Namun itu merupakan pendekatan berbeda dibandingkan apa yang akan kita bahas sekarang. Masalahnya adalah bahwa saat harga menjangkau puncak dan memantul dari resistance, menembus bottom sebelumnya dan akan terus berada dalam arahnya.

Hal yang sama juga terjadi pada double bottom, namun sebaliknya. (lihat Gambar No 1)

Gambar 1

•    Garis support berkembang di titik A
•    Garis resistance berkembang di titik C
•    Puncak kedua menjangkau titik B
•    Titik D menunjukkan tembusnya resistance, diikuti oleh konfirmasi yang ditembus, kita berinvestasi pada kenaikan harga – binary option call
•    Harga terus naik dan investasi kita menghasilkan profit

Saat formasi ini terjadi, trend cenderung berbalik arah. Double bottom mengubah trend bearish menjadi bullish dan double top, sebaliknya, membalikan arah trend bullish.

Formasi Head dan Shoulder

Formasi lainnya disebut head dan shoulder, namun itu tidak umum. Itu tampak persis seperti yang disebutkan. Lihat gambar No 2.

Gambar No 2

Garis hitam mengindikasikan harga. Kita mencari puncak, kemudian puncak yang sedikit lebih tinggi, jika puncak selanjutnya tidak menjangkau harga yang sama dengan yang sebelumnya dan harga menembus bottom terakhir, kita berinvestasi pada penurunan harga. Pratinjau di gambar No 3.

Gambar No 3

•    Puncak pertama (shoulder pertama kita) berkembang di titik A
•    Bottom pertama, lebih tinggi dibandingkan yang sebelumnya berkembang di titik B
•    Top teratas kita (head kita) berkembang di titik C
•    Bottom kedua di titik D
•    Titik E menunjukkan bottom lainnya, sedikit lebih tinggi dibandingkan yang sebelumnya (shoulder kedua kita).
•    Jika harga, di titik F, berada di bawah level bottom sebelumnya (D) kita berinvestasi pada penurunanan harga – binary option put

Formasi mengubah trend juga, walaupun itu bukan aturannya. Anda juga dapat menemukannya sebaliknya – “upside down” (terbalik).

Saya harap saya sudah mengajarkan sesuatu yang baru hari ini dan semua trade formasi harga akan sesuai dengan rencana. Jika Anda memiliki pertanyaan, silakan mengirimkannya di kolom komentar di bawah. Saya membacanya setiap hari!

Kembali ke Blog