· akademi pembelajaran · 2 min read

Bagian 5: Manajemen Keuangan - Trade Splitting

Setiap orang mungkin pernah mengenal taktik manajemen keuangan Martingale dalam berbagai bentuk. Baik untuk meningkatkan trading, menggandakan jumlah pada permainan roulette atau blackjack atau yang lainnya. Dan semua orang mungkin tahu bahwa meskipun strategi ini dapat membantu mengurangi trading yang tidak menguntungkan yang menggerakkan kita pada keuntungan total, namun hal itu tidak selalu terjadi. Terkadang martingale dapat sepenuhnya membinasakan akun Anda dan tentu saja tidak ada seorangpun yang menginginkan terjadinya hal seperti itu.

Oleh karena itu, beberapa orang pintar berdiskusi dan menciptakan sebuah taktik manajemen keuangan yang disebut trade splitting.

Apa itu trade splitting?

Trade splitting pada dasarnya adalah pembagian satu trading menjadi dua dengan rasio 30:70. Kita memasuki trading pertama seperti biasa, tetapi hanya 30% dari jumlah yang ingin Anda investasikan. Kita akan melakukan trading kedua dengan waktu kedaluwarsa yang sama, dengan 70% dari jumlah tersebut - tetapi hanya jika harga bergerak ke arah yang berlawanan sebesar X pips. (mis. X = 10)

Jika kita ingin memasukkan trading CALL (Up) dengan $100, trade splitting akan berfungsi sebagai berikut:

Pertama, kita memasuki trading CALL dengan $30 kemudian, jika harga bergerak turun, kita akan kembali mengeksekusi trading, tetapi dengan $70.

Pada gambar di bawah, Anda dapat melihat demonstrasi trade splitting pada broker IQ Option.

Apa yang dapat terjadi ketika menggunakan trade splitting

Apa yang mungkin terjadi dalam kasus trade splitting?

Faktanya, hanya ada 4 kemungkinan hasil. 3 dari kemungkinan itu memberi kita keuntungan, dan hanya satu yang tidak. 

  • Kasus A: Hanya satu trading yang berhasil - secara keseluruhan, kami untung (+- 25%)

  • Kasus B: Kedua trading berhasil - secara keseluruhan, kami masih untung (+- 80%)

  • Kasus C: Tidak ada trading yang berhasil - kami mengalami kerugian (-100%)

  • Kasus D: Harga bergerak ke arah yang benar dari awal, jadi kami tidak membuka trading kedua - Secara keseluruhan, kami untung (+20%)

Mengapa menggunakan trade splitting?

Trade splitting adalah strategi manajemen keuangan yang baik. Tidak seperti martingale, strategi ini tidak bisa dipakai dengan penjumlahan trading secara berurutan, tetapi bekerja secara langsung pada trading individu dan mencoba untuk membuat trading tersebut menguntungkan.

Namun, saya tidak merekomendasikan penggunaan Trade splitting jika Anda 100% yakin bahwa trading akan berhasil. (Mis. harga memantul dari garis resistance yang kuat) Karena strategi ini hanya akan merampok keuntungan Anda sendiri.

Kembali ke Blog